17 Siswa SMAN 1 Raha Kepergok Pesta Miras – Belasan siswa Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Raha, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), baru-baru ini terjebak dalam kontroversi setelah kepergok tengah menggelar pesta minuman keras (Miras) tradisional jenis kameko usai pulang dari Sekolah, Sabtu, 4 November 2023.
17 Siswa SMAN 1 Raha Kepergok Pesta Miras: Aksi Kontroversial Terekam Video Amatir Warga
Aksi kontroversial belasan siswa SMAN 1 Raha terekam oleh seorang warga menggunakan ponselnya dan telah tersebar luas ke media sosial (Medsos) hingga menjadi viral di kalangan masyarakat. Video amatir tersebut menampilkan para siswa tengah menikmati Miras di belakang Puskesmas Katobu pada sekitar pukul 11.00 WITA. Kepolisian Sektor (Polsek) dengan cepat merespons kejadian tersebut dan berhasil mengamankan para siswa bersama barang bukti Miras dan sepeda motor.
Baca Juga : Belajar Proses Demokrasi SMAN 1 Raha Simulasi Pemilihan Ketos
17 Siswa SMAN 1 Raha Kepergok Pesta Miras: Tanggapan Pihak Sekolah
Menghadapi kontroversi ini, OSIS SMAN 1 Raha melalui Humas, Muhammad Takbir Adha, dengan tulus menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak yang merasa dirugikan akibat perilaku tidak terpuji para siswa. Takbir Adha menjelaskan bahwa pihak sekolah akan bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwenang dan berkomitmen untuk mencegah insiden serupa terjadi di masa depan.
“Dengan penuh kesadaran, kami ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang merasa dirugikan oleh video yang beredar,” ujar Takbir Adha.
Komitmen OSIS SMAN 1 Raha
Takbir Adha menegaskan bahwa OSIS SMAN 1 Raha akan mengambil langkah-langkah tegas untuk menindaklanjuti peristiwa ini. Mereka berjanji untuk berkoordinasi secara intensif dengan seluruh pihak yang berwenang, menunjukkan sikap tegas dalam menangani tindakan yang melanggar norma dan aturan sekolah.
“Kami akan bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwenang dan akan berkoordinasi secara intensif dengan seluruh pihak yang berwenang,” tandasnya.
Harapan dan Pemahaman
Takbir Adha juga berharap agar masyarakat memahami bahwa peristiwa ini merupakan tindakan individu yang tidak mencerminkan seluruh siswa dan siswi SMAN 1 Raha. Dia menekankan bahwa pihak sekolah sudah mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menangani masalah ini.
Baca Juga: Miras Penyebab Banyak Pria jadi Duda di Muna
“Kiranya masalah ini sudah tidak perlu lagi dibesar-besarkan karena mereka sudah diproses oleh pihak yang berwenang,” tutupnya.
Dengan demikian, OSIS SMAN 1 Raha berusaha mengatasi dampak negatif dari insiden ini dan memastikan agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
Laporan: Arto Rasyid
Editor: Gugus Suryaman
