politik

Asrafil Ungkap Sosok Bachrun Birokrat Tulen Wakafkan Diri untuk Muna Lebih Baik

Asrafil Ungkap Sosok Bachrun Birokrat Tulen Wakafkan Diri untuk Muna Lebih Baik. La Ode Asrafil Ndoasa, yang digadangkan sebagai pasangan kuat Bakal Calon (Balon) Bupati Muna, Bachrun dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 ini, menilai jika Bachrun sebagai sosok birokrat tulen yang memiliki niat baik, tulus, dan ikhlas untuk membangun daerah.

Baca Juga :
Bachrun Disebut Berpengalaman dan Bukan Figur Asing di PDIP Muna

Asrafil Ungkap Sosok Bachrun Birokrat Tulen Wakafkan Diri untuk Muna Lebih Baik: Pentingnya Peran Birokrasi

Asrafil Ungkap Sosok Bachrun Birokrat Tulen Wakafkan Diri untuk Muna Lebih Baik
Silaturahmi Asrafil di acara open house Plt Bupati Muna, Bachrun usai salat Idul Adha 1445 H.

Asrafil yang juga sebagai seorang birokrat ini, memahami pentingnya peran birokrasi terhadap arah pembangunan suatu daerah. Ia tahu bagaimana birokrasi bekerja dan bagaimana mengutamakan pelayanan kepada masyarakat.

Menurutnya, Bachrun memiliki karakter dan prinsip yang kuat sebagai birokrat, yang menjadi modal besar dalam menjalankan pemerintahan yang bersih, transparan, akuntabel, dan berpihak pada kepentingan masyarakat. Bachrun tidak maju di Pilkada Muna untuk mencari kekuasaan, melainkan mewakafkan diri untuk mengabdi kepada daerah.

“Pak Bachrun, adalah birokrat tulen dan saya juga seorang birokrat. Birokrat arah pikirannya semata-mata mengabdi untuk daerah, bukan untuk kepentingan pribadi. Karena birokrat memang dibentuk karakternya sebagai pelayan masyarakat sejak awal berkarir hingga pensiun,” kata Asrafil, kepada awak media, Senin, 17 Juni 2024.

Kepala Badan Pertahanan Nasional Kabupaten Kediri ini Siap Mundur dari Status ASN

Asrafil Ungkap Sosok Bachrun Birokrat Tulen Wakafkan Diri untuk Muna Lebih Baik
Asrafil saat hadiri open house yang di gelar Plt Bupati Muna, Bachrun usai salat Idul Adha 1445 H.

Asrafil yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Kediri ini, juga menyatakan kesiapannya untuk mundur sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), jika Ia bersama Bachrun mendapatkan rekomendasi partai sebagai pasangan resmi calon Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada Muna.

“Saya sudah ajukan pengunduran diri, tapi saat ini masih tertahan dan akan diproses setelah memenuhi syarat minimal pencalonan, dan itu pengurusannya cuma sehari. Jadi saya kira tidak jadi masalah,” ungkapnya.

Sementara itu, Asrafil dengan tegas membantah isu yang menyebutkan bahwa Bachrun telah “mentalak” dirinya itu tidak benar. Ia menegaskan, hubungan bersama Bachrun tetap solid dan konsisten hingga saat ini. Serta berharap masyarakat tidak mudah percaya pada isu yang beredar.

Baca Juga :
Relawan Millenial Terbentuk Siap Menangkan Bachrun di Pilkada 2024

“Kami juga mendengar isu itu, tapi buktinya hari ini saya masih bersama-sama Pak Bachrun. Jadi mohon masyarakat untuk tidak percaya isu yang berkembang,” tegasnya.

Lanjut Asrafil, bersama Bachrun mereka menyadari tingkat kepercayaan masyarakat adalah kunci utama dapat memenangkan Pilkada. Olehnya, mereka berdua bertekad untuk menjawab harapan masyarakat melalui kerja-kerja nyata dengan pengalaman sebagai birokrat.

“Harapan kami sebenarnya bukan hanya persoalan berebut rekomendasi partai saja, tetapi kami juga berharap kepada seluruh masyarakat untuk bergabung dan bersama-sama membangun daerah yang kita cintai ini,” tutupnya.

Laporan: Arto Rasyid
Editor: Gugus Suryaman

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button