MUNA-TAJAM.Co, Terkait inovasi daerah, saat ini Kabupaten Muna menempati urutan ketiga tingkat Sulawesi tenggara dan urutan ke 115 di tingkat nasional. Ini membuktikan bahwa dengan semangat inovasi, keterbatasan anggaran bukanlah alasan untuk tidak menciptakan terobosan.
Olehnya Bupati Muna, LM Rusman Emba, meminta agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dapat meningkatkan inovasi untuk kemajuan daerah yang lebih lanjut.
Hal itu disampaikannya, saat membuka kegiatan workshop penyusunan Road Map Sistem Inovasi Daerah (SIDa) yang baru saja digelar Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Muna dengan menggandeng Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI.
“Setiap OPD agar mengikuti kegiatan workshop dengan sebaik-baiknya, sehingga ilmu yang diperoleh dapat diaplikasikan untuk pembangunan Muna yang berkelanjutan,” pinta Bupati dua periode ini, Selasa, (24/10/2023).
Rusman menekankan penting untuk menggali dan menyerap ilmu melalui kegiatan workshop ini guna menghasilkan terobosan-terobosan dalam mengelola segala potensi inovasi yang dimiliki daerah.
“Kegiatan ini harus dijadikan sebagai semangat dan motivasi. Memang anggaran berperan penting dalam membangun daerah tapi harus diimbangi dengan semangat berinovasi,” imbuhnya.
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Muna, La Ode Muharman, menjelaskan bahwa untuk menggali potensi inovasi daerah, mereka telah bekerjasama dengan LAN untuk mendampingi OPD dalam menyusun Road Map SIDa.
Pihaknya juga memberikan pelatihan kepada OPD dapat memetakan potensi inovasi yang bermanfaat bagi daerah dan masyarakat.
“Dalam kaitannya dengan kemajuan daerah, inovasi dianggap sangat bermanfaat, dan OPD diharapkan akan memaksimalkan potensi-potensi yang ada demi kebaikan daerah dan juga masyarakat,” tutupnya.
Laporan: Arto Rasyid