MUNA-TAJAM.Co, Menyambut Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pilcaleg) yang semakin dekat. DPC Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Muna mengambil langkah strategis dengan memperkuat struktur hingga ke tingkat bawah.
Langkah ini mencakup pemantapan struktur pimpinan anak cabang (PAC) dan juga anak ranting dengan fokus pada rekrutmen kader berkualitas yang bertujuan memperkuat basis partai hingga ke tingkat grassroot (akar rumput) serta meningkatkan konektivitas dengan masyarakat.
Meski baru terjun ke dunia politik, namun Ketua DPC Gerindra Muna, La Ode Gomberto, menyadari jika kekuatan partai terletak pada basisnya. Olehnya, pemantapan struktur hinnga tingkat bawah sebagai bentuk komitmen memenangkan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.
“Kami menyadari betapa pentingnya memperkuat basis di level PAC dan anak ranting. Inilah ujung tombak perjuangan politik kita, dan melalui struktur ini, kita dapat merespons kebutuhan masyarakat lebih efektif dan dapat menangkan Prabowo-Gibran,” ungkapnya dengan penuh semangat.
Selain itu, Lanjut Founder MPS Group ini, penguatan struktur hingga tingkat bawah diharapkan dapat meningkatkan koordinasi, mobilisasi dukungan, dan penggalangan suara bagi para kader yang diusung oleh partai besutan Prabowo Subianto itu.
“Sesuai prinsip saya, jangan menjawab kata-kata dengan kata-kata, tetapi jawablah dengan tindakan nyata,” tegas Gomberto.
Gomberto juga menegaskan langkah kongrit ini adalah bagian untuk memastikan bahwa Gerindra Muna tidak hanya menjadi peserta dalam pesta demokrasi lima tahunan sekali itu, tetapi sebagai pemimpin dalam memajukan daerah dengan turut melibatkan para kader muda.
“Generasi muda adalah kekuatan kita. Kami akan memberikan peran kepada kader-kader muda untuk mengelola PAC dan anak ranting. Karena mereka adalah harapan masa depan politik yang lebih baik,” tutupnya.
Dengan langkah strategis ini, Gerindra Kabupaten Muna memberikan sinyal kuat terkait kesiapan dan determinasi menyambut perhelatan Pilpres dan juga Pilcaleg dengan penuh keyakinan.
Laporan: Arto Rasyid
Editor: Gugus Suryaman