KENDARI-TAJAM.Co, Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari pada Pukul 15.37 Wita, menerima laporan darurat dari seorang warga berama Alfa Reza terkait insiden serangan buaya yang mengancam nyawa seseorang di Sungai Desa Wungguloko, Kecamatan Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Minggu (15/10/2023).
Berdasarkan laporan ini, Tim Rescue Pos SAR Kolaka segera merespons dan bergerak menuju Lokasi Kejadian Perkara (LKP) untuk memberikan bantuan dalam operasi pencarian dan pertolongan. Jarak antara LKP dengan Pos SAR Kolaka diperkirakan sekitar 85 kilometer.
Korban dari insiden ini adalah Marzuki, seorang pria berusia 48 tahun yang merupakan penduduk Desa Pekorea, Kecamatan Aere, Koltim.
Kepala KPP Kendari, Muhamad Arafah melalui Humasnya, Wahyudin mengatakan, Tim Rescue Pos SAR Kolaka dibekali dengan alat-alat yang diperlukan, seperti rescue car, rubber boat, dan peralatan pendukung keselamatan lainnya, untuk memaksimalkan upaya penyelamatan korban.
Dimana, kronologi kejadian terungkap saat korban sedang menjaring ikan di Sungai Wungguloko. Sekitar pukul 14.15 Wita, korban tiba-tiba diserang seekor buaya dan kondisi terakhir korban terlihat berada dalam mulut buaya.
“Rekan korban (saksi mata) segera meminta bantuan dari warga sekitar, dan upaya pencarian masih terus dilakukan hingga saat ini,” terang Wahyudin.
Lanjut Wahyudin, Tim Rescue Pos SAR Kolaka akan berusaha sekuat tenaga untuk mencari dan menyelamatkan korban dalam operasi SAR ini.
“Saat ini upaya SAR dengan hasil nihil. Tapi kami akan terus memberikan informasi terbaru mengenai perkembangan situasi di lokasi kejadian,” tutupnya.
Laporan: Arto Rasyid
