Muna-Tajam.Co, Targetkan juara umum diajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke XIV di Kota Bau-bau pada November 2022 mendatang, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Muna tengah intens memantau kesiapan para atlet yang dianggap berpotensi dapat meraih medali.
Adapun langkah yang dilakukan KONI adalah mensortir jumlah atlet yang bakal berlaga hingga mengikutkan kembali empat cabang olahraga (Cabor) golf, softball, sepatu roda dan panjat tebing yang sebelumnya sempat dinyatakan atletnya tidak siap.
“Setelah melalui kesepakatan empat cabor ini diikutkan kembali karena para atletnya bersedia pulang kampung meski berlatihnya diluar daerah,” terang Ketua KONI, Bachrun, Selasa (25/10).
Guna mencapai target juara umum, Wakil Bupati Muna itu menjelaskan, jika dari 40 cabor yang diberlagakan di Porprov, KONI saat ini telah mempersiapkan 39 cabor dengan jumlah 399 atlet didampingi 145 pelatih dan official.
“Total sementara yang disepakati ada 545 orang yang bakal diberangkatkan dan hanya cabor selam yang tidak siap karena memang kami tidak memiliki atletnya,” ujarnya.
Bachrun mengakui dari total sementara 399 atlet ini masih akan disortir menyesuaikan dengan ketersediaan anggaran. Olehnya KONI meminta kepada ketua cabor memberangkatkan para atlet yang benar-benar berpotensi meraih medali nantinya.
“Jadi bukan cabornya dikurangi tapi atletnya dibatasi dengan catatan atlet yang diutus berpeluang besar raih medali dan jumlah yang disepakati sementara saat ini akan ditindaklanjuti pada rapat bersama ketua cabor besok (26/10) malam diaula galampano,” ungkap Bachrun.
Diketahui, total anggaran KONI sebesar Rp. 8,6 miliar dengan rincian pemerintah daerah (Pemda) Muna mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 3,6 miliar di APBD reguler dan tambahan anggaran senilai Rp. 5 miliar di APBD Perubahan.
“Anggarannya sudah ada tinggal penyesuaian evaluasi untuk menetapkan anggaran dimasing masing cabor,” tutup Bachrun.
Laporan: Tim redaksi